Sebetulnya Desa Susut memiliki banyak potensi wisata yang siap untuk dikembangkan, bahkan sangat mungkin untuk ditetapkan sebagai Desa Wisata. Hal ini ditegaskan oleh Wakil Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta, SE pada saat Penataan Lingkungan dan Pemlaspas Pesiraman Griya yang ada di Desa Susut pada Sabtu (19/5/2018). Pihaknya mendorong agar sejumlah desa di Kecamatan Susut, termasuk Desa Susut seris menata dan menggali potensi wisata yang ada di desanya sehingga kedepannya bisa ditetapkan sebagai desa wisata.
Wabup Sedana Arta menegaskan, sebelum ditetapkan menjadi desa wisata, harus ada persiapan matang serta masyarakat memiliki komitmen untuk pengembangan desanya. “Jangan sampai setelah ditetapkan menjadi desa wisata, masyarakat tidak serius. Kalau seperti ini kan mubazir. Tata dulu, kalau sudah layak kita pasti jadikan desa wisata,” ujarnya. Terkait penataan lingkungan di Pura Griya, rencananya dibangun kolam renang umum dan objek wisata spiritual petirtaan. Wabup Sedana Arta berjanji akan mendukung penuh rencana pengembangan ini.
Sementara Perbekel Desa Susut, AA Anggradiguna, mengatakan peresmian penataan lingkungan dan pemlaspasan pesiraman griya merupakan langkah awal pengembangan kawasan Pura Griya menjadi destinasi pariwisata. Sesuai konsep awal, di kawasan Pura Griya ini akan dibangun kolam renang umum yang akan dilengkapi dengan wantilan. Selain itu jug akan dikembangkan obyek wisata religius petirtaan. “Kalau bisa segera terwujud, kawasan Pura Griya kami jadikan ikon pariwisata Desa Susut,” jelasnya. *